Depok | suararakyat.net – Marulamsyah Sibagariang, salah satu pengguna kereta api komuter (KRL) listrik, mengaku kesulitan menaiki kereta di Stasiun Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan, karena kepadatan penumpang. Menurutnya, stasiun ini kerap dipadati penumpang, terutama pada jam-jam sibuk di pagi dan sore hari.
“Penuh terus di jam-jam kayak pergi kerja sama pulang kerja, apalagi transit di Manggarai, sudah pasti berdesakan”, ucap Marulamsyah, Jum’at 7/4/2023.
Pernyataan Marulamsyah tersebut, menanggapi kajian Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) yang menyatakan armada KRL milik PT Kereta Commuterline Indonesia (KCI) masih cukup untuk menampung penumpang komuter.
Marulamsyah seorang petugas keamanan di kawasan Tanah Abang ini mengatakan, bahwa kepadatan penumpang sudah terasa sejak keberangkatannya dari Stasiun Depok Baru. Oleh karena itu, ia berharap KCI dapat menambah jumlah gerbong atau jadwal kereta api pada jam sibuk, terutama pada jam sibuk sore hari.
“Cukup ramai, jadi saya rasa perlu penambahan gerbong atau jadwal pada jam sibuk”, ujarnya.
“Terbilang padat banget sih, makanya kalau menurut saya perlu tambahan di jam berangkat dan pulang kerja”, ungkapnya.
Pengguna KRL lain bernama Gatot (40) juga mengungkapkan kekhawatiran serupa. Gatot mengaku hanya menggunakan KRL tiga kali dalam sepekan, namun masih terasa sesak saat jam sibuk.
KCI diharapkan dapat mempertimbangkan umpan balik dari penggunanya dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk meningkatkan layanan KA komuter, termasuk menambah jumlah gerbong dan jadwal pada jam sibuk untuk mengakomodasi pertumbuhan jumlah komuter.(Arf)