Ketapang | suararakyat.net – Kejadian keracunan massal yang mengguncang acara ‘ngunduh mantu’ di Ketapang, Kalimantan Barat (Kalbar), membuat sebanyak 52 orang menjadi korban. Insiden ini terjadi setelah mereka menyantap hidangan dari pihak mempelai perempuan yang dibawa ke rumah mempelai laki-laki di Kecamatan Delta Pawan.
Dilaporkan oleh detikSulsel pada Jumat (12/5/2023), para tamu undangan tiba-tiba mengalami sakit perut dan muntah setelah memakan hidangan yang disajikan oleh tuan rumah. Beberapa gejala lain yang dirasakan antara lain pusing, mual, dan bahkan ada yang pingsan.
Kapolres Ketapang, AKBP Laba Meliala, menjelaskan bahwa para tamu tersebut datang pada siang hari, namun sekitar pukul 18.30 WIB mereka mulai mengeluhkan sakit perut dan gejala keracunan lainnya. Untuk penanganan lebih lanjut, korban segera dilarikan ke dua rumah sakit di Ketapang, yaitu Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Agoesdjam dan Rumah Sakit Fatima Ketapang.
AKBP Laba Meliala juga menyebutkan bahwa kejadian ini telah dinyatakan sebagai kejadian luar biasa (KLB) oleh Pemerintah Kabupaten Ketapang. Pihak kepolisian saat ini tengah melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti terjadinya keracunan massal ini.(Rz)
, membuat sebanyak 52 orang menjadi korban. Insiden ini terjadi setelah mereka menyantap hidangan dari pihak mempelai perempuan yang dibawa ke rumah mempelai laki-laki di Kecamatan Delta Pawan.){kind=link}