back to top

Become a member

Get the best offers and updates relating to Liberty Case News.

โ€• Advertisement โ€•

spot_img

Tiga Partai Besar Usung Anies Baswedan Nyapres 2024, Siapakah Yang Ketiban Untung?

Jakarta | suararakyat.net - Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Nasdem, dan Demokrat telah secara resmi mengusung Anies Rasyid Baswedan maju ke Pilpres 2024. Ketiga Partai...
HomeNewsBreaking News : Usai Bentrokan Ormas Dengan Debt Collector, Situasi di Tambun...

Breaking News : Usai Bentrokan Ormas Dengan Debt Collector, Situasi di Tambun Sudah Kondusif

Bekasi | suararakyat.net – Wakapolres Metro Bekasi AKBP Erick Fendriz memastikan, bahwa lokasi terjadinya bentrokan antara anggota Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) dengan Debt Collector di Jalan Sultan Hassanudin, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, kini sudah aman.

Bentrokan itu terjadi pada Jum’at 10/2/2023, dipicu oleh permasalahan mobil yang menunggak angsuran.

“Situasi bentrokan telah kondusif. Organisasi masyarakat (Ormas) sudah kembali ke tempatnya dan situasi aman terkendali”, ujar Erick kepada wartawan, Jum’at 10/2/2023.

Erick mengatakan, bahwa kasus ini telah ditangani oleh Polres Metro Bekasi. Petugas kini tengah mencari barang bukti terkait bentrokan antara Ormas dan Debt Collector tersebut.

“Saat ini sedang kami tangani, lidik, dan mengumpulkan barang bukti”, ungkapnya.

Selain mencari barang bukti, Petugas juga tengah mencari awal permasalahan pasti soal bentrokan antara dua kelompok yang terjadi.

“Iya, hari ini ada kejadian (Bentrok) di daerah Tambun, ada kerusakan, yang kami lihat permasalahan awalnya antara konsumen dengan pihak tertentu, kemudian berkembang kepada ormas tertentu”, terangnya.

“Semua sudah dalam perhitungan, kami akan tangani perkaranya secara profesional”, imbuhnya.

Diketahui, bahwa bentrokan berawal saat mobil yang dikendarai seorang Saripudin anggota Ormas diberhentikan Debt Collector.

“Yang bikin kami enggak terima, karena ada yang dipukul”, ujarnya.

Kemuduan, Iwan Fahmi anggota Ormas lainnya menyebutkan, bahwa pihak Debt Collector hendak menarik mobil milik anggota Ormas dengan cara provokatif.

“Kami awalnya baik-baik, tapi mereka main pukul saja”, ungkapnya.

“Awalnya penarikan mobil, yang kena pukul empat orang. Lukanya bagian mata dan hidung”, ucapnya. (Sawijan).