back to top

Become a member

Get the best offers and updates relating to Liberty Case News.

โ€• Advertisement โ€•

spot_img

Turun Langsung ke Pelosok, Ketua TP-PKK Kabupaten Seram Bagian Barat Perangi Stunting

Maluku | suara rakyat.net โ€“ Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Maluku, Yeni Rosbayani Asri, melakukan kunjungan kerja intensif ke wilayah terpencil di Kecamatan...
HomeEkonomiBinance US Memberhentikan Karyawan Di Tengah Gugatan SEC, Menimbulkan Kekhawatiran

Binance US Memberhentikan Karyawan Di Tengah Gugatan SEC, Menimbulkan Kekhawatiran

suararakyat.net | Binance US, anak perusahaan Binance Holdings yang didirikan oleh Changpeng Zhao, baru-baru ini membuat keputusan untuk memberhentikan sejumlah karyawan. Langkah Binance ini dilihat sebagai persiapan untuk potensi pertarungan hukum yang mungkin dihadapinya dengan regulator AS, yang bisa memakan biaya besar.

Menurut laporan dari Yahoo Finance pada Jumat, 16 Juni 2023, seorang juru bicara perusahaan membenarkan adanya PHK tersebut namun tidak memberikan rincian spesifik.

Sebelumnya, dilaporkan bahwa sekitar 50 orang terpengaruh oleh keputusan tersebut, mengutip sumber yang tidak disebutkan namanya yang mengetahui pemutusan hubungan kerja tersebut.

Dalam surat tertanggal Rabu, 14 Juni 2023, yang ditujukan kepada para karyawan, perusahaan menyatakan bahwa dewan telah menginstruksikan manajemen untuk mengurangi tenaga kerja di seluruh organisasi untuk mengantisipasi proses litigasi yang panjang dan mahal.

Binance mengidentifikasi dirinya sebagai perusahaan virtual dan mengklaim tidak memiliki kantor pusat. Namun, menurut keluhan SEC, lokasi bisnis utama Binance US adalah di Miami.

Awal bulan ini, Binance.US mengumumkan bahwa mereka telah memutuskan hubungan dengan mitra pembayaran dan perbankannya, memaksanya untuk beralih ke bursa kripto khusus.

Pertukaran telah digugat oleh Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) minggu lalu, bersama dengan Binance Holdings Ltd, atas tuduhan kesalahan penanganan dana pelanggan, menyesatkan investor dan regulator, dan melanggar peraturan sekuritas. Perusahaan telah membantah tuduhan ini.

Pada hari Selasa, Binance US dan SEC setuju untuk bekerja menuju penyelesaian yang akan mencegah pembekuan total aset pada platform perdagangan cryptocurrency. Binance US menyatakan bahwa pembekuan pada dasarnya akan menghentikan operasi bisnisnya.

Seiring situasi yang terus berkembang, Binance US mengambil langkah-langkah untuk mengatasi tantangan hukum yang dihadapinya sambil berusaha untuk mempertahankan posisinya di industri mata uang kripto. Hasil dari proses ini akan memiliki implikasi yang signifikan untuk masa depan Binance US dan hubungannya dengan regulator AS. (In)