Depok | suararakyat.net – Wakil Walikota Depok, Imam Budi Hartono mengungkapkan rasa malu dan kekecewaannya kepada para jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD), yang datang terlambat di acara Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RKPD Kota Depok tahun 2024.
“Saya sangat malu sebenarnya melihat kursi yang disediakan masih banyak yang kosong terlebih para Pimpinan sudah datang, namun para perangkat daerah masih banyak yang belum datang”, ujar Imam saat memberikan sambutan Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RKPD 2024 di Savero Hotel, Margonda, Rabu, 25/1/2023.
Wakil Walikota Depok yang akrab di sapa IBH juga meminta kepada Kepala Bappeda Kota Depok, Dadang Wihana untuk mencatat siapa saja yang belum datang agar menghadap kepada dirinya.
“Pak Dadang tolong dicatat ya, siapa saja yang belum datang nanti suruh menghadap ke saya, dan para Kepala OPD coba ditanyakan kemana ini yang belum datang, jangan karena ujan gerimis lalu keasyikan selonjoran dirumah, mudah-mudahan semua sehat ya”, tuturnya dengan lembut namun penuh ketegasan.
Secara tegas IBH juga menyampaikan, bahwa acara Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RKPD 2024 tersebut, sangat penting untuk perencanaan, karena perencanaan harus maksimal dan optimal, agar hasilnya pun optimal.
“Acara ini penting, namun masih banyak kursi kosong. Padahal Walikota dan Wakil Walikota selalu tepat waktu, karena waktunya memang sangat mepet, dari satu kegiatan ke kegiatan lainnya. Tolong di foto kursi-kursi kosong ini, nanti akan saya laporkan ke Pak Wali”, tandas nya.
IBH sangat menyayangkan akan sikap ketidak displinan waktu para pelaksana daerah yang berada di lingkup Pemerintahan Kota Depok.
“Apalagi ini awal tahun harusnya punya semangat baru, agar pekerjaan-pekerjaan bisa selesai, saya bener-bener sangat malu sekali atas kegiatan hari ini, karena banyaknya kursi kosong”, ungkap IBH.
Dengan tegas IBH juga meminta kepada Kepala Kantor Bappeda, agar tidak mengundang lagi para perangkat daerah, baik dari Pemerintah maupun Komunitas yang datang terlambat.
“Diundang pukul 08.30 tapi hingga pukul 09.15 WIB masih belum datang, Jangan-jangan pukul 01.00 malam baru datang. Untuk selanjutnya langsung tutup pintu saja ya pak Dadang”, tutur Wakil Walikota kecewa. (Emy)
