back to top

Become a member

Get the best offers and updates relating to Liberty Case News.

โ€• Advertisement โ€•

spot_img

Aliansi Pendidikan: Lindungi Hak Belajar Anak, Buka Dialog Soal Lahan SDN Utan Jaya

DEPOK | suararakyat.net - Ketua Aliansi LSM Pendidikan, Mulyadi Pranowo, angkat bicara terkait polemik penggembokan SDN Utan Jaya yang dilakukan oleh pihak ahli waris...
HomeEkonomiMembludaknya Antrian BBM di SPBU, Dikarenakan Harga BBM Naik

Membludaknya Antrian BBM di SPBU, Dikarenakan Harga BBM Naik

Reporter: Ibrahim

Banjarmasin | detikNews – Pemerintah sudah resmi menaikan harga BBM khususnya Pertalaite dengan Harga Rp 10.000. Dengan naiknya harga BBM tersebut berdampak juga dengan beberapa harga sembako di pasaran. Dan terlihat hampir semua SPBU yang ada di Banjarmasin sangat banyak antrian roda dua dan roda empat, Selasa (06/09/22).

Menurut salah satu pegawai atau karyawan SPBU yang beralamat di jalan A. Tanin Km 10 Kabupaten Banjar mengatakan pada wartawan, bahwa SPBU di tempat kami ini sudah resmi menggunakan Aplikasi My Pertamina guna menghindari adanya penyalah gunaan BBM.

Saat awak media mewawancarai salah satu pelanggan BBM roda dua, mengenai tanggapan tentang kenaikan harga BBM dari pemerintah ini menurut Abdul Hasan, cukup berat walaupun dalam per satu liternya Rp 10.000,” jelasnya.

Sementara harga BBM Pertalaite eceran yang di jual di pinggir jalan kisaran Rp 12.000,- perliter.

Dengan naiknya BBM yang sudah di resmikan pemerintah banyak sekali aksi-aksi demo di masing masing daerah, yang mana mereka sangat menolak dengan Kebijakan pemerintah yang dianggap membebankan masyarakat bawah.

Dengan banyaknya aksi demo yang hampir di seluruh daerah, yang ada di Indonesia ini dari pihak kepolisian masing-masing daerah diterjunkan untuk mengamankan aksi demo yang dilakukan berbagai elemen, baik itu dari mahasiswa maupun elemen masyarakat itu sendiri.

Dengan diterjunkannya petugas keamanan dari kepolisian bermaksud dan tetap menjaga keamanan yang sudah ada dan juga mencegah adanya kejadian yang tidak diinginkan pada masa aksi demo damai penolakan kenaikan BBM tersebut. (ib)